5 Jenis pintu untuk rumah

Pilihan Model Pintu Rumah Terbaik – Pintu merupakan bidang dinding yang dapat dibuka yang menjadi penghubung antara ruangan yang satu dengan ruangan yang lainnya. Pintu juga sekaligus menciptakan batasan yang memisahkan ruangan yang mampu memberikan privasi serta mengurangi kebisingan dan sekaligus memberikan keindahan dan karakter pada ruangan.

Pintu hadir dalam berbagai gaya material dan mekanisme, jadi memiliki pilihan yang beragam untuk dicocokkan pada kebutuhan dan konsep ruangan. Seperti yang mungkin banyak orang tau, ada beberapa jenis pintu berdasarkan mekanisme buka tutupnya. Yaitu swing door, sliding door, folding door, rolling door dan juga revolving door.

Swing Door (Pintu Ayun)

pintu ayun

Model pintu rumah yang pertama adalah pintu swing atau juga pintu Ayun. Type pintu merupakan pintu yang menggunakan engsel di sisi kiri atau kanan pintu yang menempel pada kusen pintu.

Pemilihan pintu ini menjadi yang paling umum orang gunakan, baik pada bangunan rumah maupun Public Space. Karena pemasangannya yang relatif mudah, simple serta memberikan privasi suara yang cukup tinggi. Sebab pertemuannya dengan kusen cukup rapat.

Namun pintu swing membutuhkan ruang di depannya untuk jarak ayunan pintu. Sehingga desain penempatan furnitur atau benda pada bagian belakang pintu harus sesuai agar tidak menabra ketika membuka pintu.

Selanjutnya juga harus memperhatikan arah bukaan pintu, yaitu ke arah kiri atau ke kanan. Jika letak pintunya berada pada ujung ruangan biasanya arah membuka pintunya ke arah pertemuan dinding dengan jarak sekitar 10 cm dari pertemuan dinding. Sebab, itu berfungsi agar ada space untuk handle saat membuka pintu.

Pemilihan pintu swing ini bisa untuk single swing dengan 1 daun pintu atau pintu double swing dengan 2 daun pintu dalam penerapannya. Tapi tentu tergantung dari lebar lubang pintu, kondisi, serta kebutuhan ruang.

Karena selain dari material dan desain yang beragam, maka banyak yang bisa dimainkan dari pintu swing. Misalnya dari jenis engsel, hendel, kunci dan juga aksesoris pendukungnya.

Semua aksesori ini tentu tergantung dari fungsi, selera dan kebutuhannya. Adapun beberapa item tersebut bisa dengan mudah di temukan hampir setiap toko bangunan

Single Action Hinge (engsel satu arah)

Karakter engsel ini membuat pintu dapat berayun 90° atau lebih kesatu arah. Pemilihan engsel ini merupakan jenis yang umum banyak orang pakai.

Double Action Hinge (engsel dua arah)

Penggunaan Engsel ini untuk membuat jenis pintu yang juga orang sebut dengan pintu koboi. Pemilihan ini membuat pintu dapat berayun 90° atau lebih kedua arah. Biasanya pemilihan jenis engsel action Hinge dan double action hige berdasarkan faktor arah bukaan daun pintu.

Butt Hinge (engsel kupu-kupu)

Untuk pilihan visibilitas engsel kupu-kupu merupakan jenis yang paling standar pada penggunaannya. Sebab pada model ini Hinge Nakels seakan terlihat di sisi pintu bagian dalam.

Adapun untuk pemakaian jumlah, biasanya tergantung kebutuhan. Misalnya kalau untuk satu pintu berukuran standar cukup menggunakan dua engsel. Namun jika pintu lebih berat atau ukurannya lebih besar bisa tiga hingga empat engsel.

Selain itu sebagai variasi ada model engsel dengan tambahan Swing Drop (Spring Hinge) yang mana membuat pintu dapat otomatis menutup kembali.

Concealed Hinge (engsel tanam)

Pada model ini engsel ditanam di dalam pintu, sehingga tidak terlihat dari arah sisi dalam maupun luar pintu. Maka cenderung akan memberikan tampilan pintu yang mulus dan bersih, jadi cocok untuk pintu panel kamuflase.

Pivot Hinge

Model berikutnya ada engsel Pivot yangmana pemasangannya berada pada bagian atas dan bawah pintu. Sehingga hard warenya pun tidak terlihat.

Jenis engsel ini dapat digunakan untuk pintu dengan ukuran besar dan berat yang tidak dapat diakomodir dengan engsel biasa. Sehingga memungkinkan untuk memiliki pintu masuk yang lebih besar dan tampak lebih mewah serta cara terbukanya pun cukup unik.

Namun kelemahannya adalah lebar bukaan pintu tidak bisa terbuka maksimal, karena termakan bagian sampingnya untuk putaran daun pintu.

Lever handle mortis sistem

Handel pintu yang paling banyak di pakai yaitu penggunaanya dengan menekan handle kebawah untuk membuka dan menutup pintu.

Push handle Roller System

Jenis handle dengan model dorong yang dapat membuka dan menutup pintu ini juga banyak digunakan untuk model pintu rumah.

Knop handle mortise system (handle putar)

Penggun membuka dan menutup pintu yaitu dengan cara memutar hendel

Door Closer

Selanjutnya penambah aksesoris pendukung untuk pintu swing seperti door closer yang pemasangannya bisa pada pada bagian atas pintu. Sehingga mampu membantu pintu menutup secara otomatis dengan halus tanpa terbanting

Door Stopper

Fungsinya adalah untuk penahan pintu agar tidak menabrak langsung ke dinding. Serta bisa sebagai penahan daun pintu agar tetap terbuka. Door closer dipasang di lantai atau dinding yang bertemu dengan akhir ayunan pintu, agar tidak menabrak dinding
serta menahan pintu agar tetap terbuka

Sliding Door (Pintu Geser)

pintu geser

Pintu sliding merupakan model pintu rumah yang penggunaanya dengan cara menggeser ke samping kiri atau kanan yang bergerak dengan roda pada rel di bagian atas dan atau bawahnya. Dengan model yang terlihat sangat memanfaatkan efisiensi ruangan ini, maka pintu geser adalah jenis pintu yang sering di pilih juga oleh setiap orang.

Bukti efisiensinya adalah saat membuka atau menututup pintu tidak memerlukan ruang di depan atau belakangnya. Tetapi membutuhkan ruang kesamping kiri kanannya, sehingga cocok untuk ruangan sempit yang memanjang.

Selain bisa menggunakan satu atau dua daun pintu tergantung dari lebar lubang pintu, posisi pintu, serta space kiri kanan dindingnya. Tapi jika lubang pintu cukup besar maka bisa membaginya menjadi dua daun satu kearah kanan dan satu kearah kiri.

Namun perlu memperhatikan posisi lubang pintu jika di sudut ruangan tentunya, karena hanya bisa ke satu arah saja. Tapi jika pada tengah ruangan dan masih ada space cukup, maka dapat dibagi menjadi dua daun.

Jika membandingkan dengan pintu swing, maka tingkat meredamkan suara (soundproof) pintu geser lebih rendah. Sebab adanya jarak antara pintu dan dindingnya. Sehingga kontraktor bangunan berpengalaman seperti jasa renovasi rumah Depok sering menyarankan lokasi jika ingin membuat pintu jenis Sliding Door ini

Selain itu harus lebih memperhatikan perawatannya, seperti realnya yang harus dalam kondisi selalu bersih dan jangan menumpuk kotoran. Karena jika kotor pada rel, maka dapat mengakibatkan pintu geser menjadi macet dan tersangkut saat membuka atau menututup pintu. Serta rutin memberikan pelumas pada bagian roda agar tidak seret.

Tapi pintu sliding tidak harus dipasang pada trek lurus aja, sebab dengan hardware khusus pintu sliding dapat digeser pada sudut 90°. Contohnya untuk model ini biasanya untuk pada pintu garasi.

Fariasi Pintu Sliding

  • Pocket Door

Variasi pertama adalah pocket door, yaitu merupakan pintu geser yang bergerak keluar masuk kedalam ruang kosong pada dinding. Sehingga pintu tersembunyi dan hampir tidak terlihat saat berbuka.

Tapi membutuhkan ruang dinding yang kosong dan bersih yang tidak dapat dilalui saluran listrik maupun pipa air. Serta dindingpun harus dibuat lebih tebal.

  • Barn Door (Loft)

Variasi pintu geser ini ber ciri dengan rel dan rodanya yang terbiarkan terlihat. Umumnya daun pintu menggantung pada bagian atasnya tanpa ada rel bawah.

Adapun penggunaannya biasa pada pintu gudang atau area servis. Tapi cocok juga untuk ditempatkan pada interior dengan style industrial dan country

  • Collapsible door

Jenis ini tergolong pintu sliding yang sitru yang terbuat dari besi baja yang tipis yang cara buka tutupnya dengan sedikit tarikan atau dorongan. Jadi ketika mau membuka semua strip besi merapat menjadi satu dan saat ingin menutupnya strip kembali meregang.

Model pintu ini sangat fungsional, hemat tempat dan juga ekonomis. Jadi banyak yang menggunakanya pada pintu masuk utama toko atau ruko gudang bengkel. Adapun jika mengkombinasikan jenis pintuini dengan rolling door akan terlihat lebih privasi.

Folding Door (Pintu Lipat)

Folding door atau pintu lipat yaitu jenis pintu untuk rumah yang menggabungkan dari beberapa daun pintu. Yaitu dengan cara menyatukannya menggunakan engsel serta melipat satu sama lain saat membuka.

Pintu ini bergerak dengan rel yang menggantung pada atasnya yang mana kurang lebih seperti gabungan antara pintu swing dan pintu sliding. Jadi juga bisa melipat ke satu arah bisa atau terbagi menjadi dua arah.

Pintu folding menghasilkan bukaan yang lebar, maka saat pintu terbuka dua ruangan bisa menjadi satu kesatuan open plant. Sedangkan saat tertutup, ruangan akan kembali terpisah.

Maka hal tersebut membuat ruangan menjadi lebih fleksibel untuk digunakan sesuai kebutuhan. Selain itu tidak perlu membuka keseluruhan pintu jika hanya ingin melintas, yaitu cukup satu panel pintu saja yang seperti pintu swing.

Namun pemasangan model pintu rumah jenis ini cukup sulit dan juga tidak terlalu kedap suara. Karena banyaknya celah pertemuan antara lipatan pintu yang membuat suara mudah tembus antar ruangan.

Sedangkan untuk penggunaanya biasanya pintu folding banyak sebagai pintu ke taman, teras belakang, dapur ataupun ruang utilitas. Adapun untuk area dalaman rumah biasanya bahan pintu lipat ini umumnya menggunakan bahan aluminium. Karena untuk pelaku pembuatnya, seperti jasa pintu aluminium Cibubur bisa menjadi rekomendasinya.

Serta jenis pintu folding memiliki beberapa variasi yang lebih murni fungsional sebagai keamanan. Sehingga banyak yang menggunakannya sebagai pintu masuk utama pertokoan atau gudang. Karena lipatannya lebih kecil dan juga tidak memakan banyak tempat.

Selain itu walaupun tidak umum, tapi penggunaany bisa juga untuk ruangan pada dalam rumah yang spacenya tidak terlalu besar, misalnya seperti walk-in closet.

Rolling Door (Pintu Gulung)

pintu gulung

Model pintu untuk rumah berikut ini merupakan pintu yang menggulung ke rollbox pada bagian atasnya saat mendorong untuk mebuka kearah atas. Rolling door tidak membutuhkan banyak ruang, tapi hanya cukup Space untuk box bagian atas pintu.

Umumnya bahan pintu rolling door terbuat dari aluminium, tapi ada juga terbuat dari besi baja. Jadi untuk pintu ini terbilang cukup kuat tahan lama dan bisa berfungsi sebagai security door.

Sedangkan biasanya penerapannya pada pintu masuk ruko, atau toko, bengkel Pabrik Gudang, dan garasi. Karena yang mana frekuensi buka tutup pintu tidak terlalu sering yaitu biasanya hanya pada saat jam buka tutup, toko keluar masuk mobil atau barang, maupun keperluan tertentu lainnya.

Tapi desain dari rolling door umumnya standar dan tidak terlalu banyak pilihan. Sebab pemilihannya lebih kearah fungsional dan keamanan

Revolving Door (Pintu Putar)

pintu putar

Selanjutnya model pintu yang terakhir adalah pintu putar, yaitu pintu yang terdiri dari tiang pada tengahnya yang terpasang 4 daun pintu yang menyebar. Adapun umumnya dan sering terlihat pada gedung-gedung publik dengan trafik penggunaanya yang tinggi dan konstan. Misalnya seperti mall, museum, Bank, perpustakaan, dan lain-lain.

Sedangkan proses berkerjanya ada yang berputar secara manual tapi ada juga yang otomatis. Juga dengan bentuknya yang besar dan menarik perhatian dapat menjadi focal point pada pintu masuk utama.

Kalau secara manfaat model pintu putar bisa berfungsi untuk meminimalisir perpindahan suhu. Serta masuknya udara dan kebisingan dari jalanan luar dan juga sekaligus mengatur sirkulasi.

Sedangkan kelebihan lainnya adalah juga bisa sebagai alat keamanan, karena dirancang untuk lalu lintas satu arah yang mampu membatasi masuknya orang tertentu. Selain itu juga bisa menjaga kondisi tetap nyaman, karena menghalangi
kebisingan dan asap dari jalanan masuk kedalam ruangan.

Tapi pintu putar juga memiliki kekurangan yaitu terkadang bisa terasa berat untuk didorong, apalagi untuk tipe yang manual. Selain itu biasanya ruangan antara daun pintunya tidak terlalu luas. Sehingga dapat menyebabkan ketakutan tertabrak atau terjebak di dalamnya.

Berikut informasi seputar model pintu rumah yang menjadi bagian penting keberadaannya dalam dunia interior dan bangunan. Jadi dengan pemilihan model pintu yang tepat selain akan terlihat menarik juga bisa bermanfaat sebagai mana fungsi masing-masing jenis pintu itu sendiri.

Artikulli paraprakMengenal Plafon Ceiling Rumah – Mana Yang Lebih Bagus ?
Artikulli tjetërDaftar Harga Istalasi Listrik